Langsung ke konten utama

Postingan

Menampilkan postingan dengan label Rumput Kosong Tujuh

Sidenreng Rappang Menanti

Pukul  05.00 Wita, saya harus mempersiapkan diri untuk perjalanan menuju ke Sidenreng Rappang (Sidrap). Minggu, tepatnya 9 Februari 2014 salah satu teman  akan melangsungkan pernikahan di kabupaten tersebut yang terletak di Sulawesi Selatan. Tercatat jelas diundangan pernikahannya, Endi Sucipto dan Hasmilah akan melangsungkan akad nikah pukul 10.00 Wita yang bertempat di Jalan Poros Kulo Anrelli Kec. Kulo.   Sebelumnya ada instruksi dari group Rumput di facebook , tapi saya tidak   perhatikan status di group tersebut. Rumput adalah nama angkatan 2007 jurusan Produksi Ternak Fakultas Peternakan, Universitas Hasanuddin. Sebenarnya saya bimbang antara mau berangkat atau mengabaikan saja undangannya. Lalu memperjelas kembali kapan mereka akan menuju ke Sidrap dan kembali ke Makassar. Setelah semua jelas, saya memutuskan untuk ikut dengan mereka. Suasana Pagi di Area Animal Husbandry Sejenak saya berdiri di jendela kamar tempat saya ngekos . Tiba-tiba ada pesan masuk menanyak

Apalah Arti Sebuah Ijazah

Saya tidak mengerti, kenapa dia memilih pindah jurusan dari Peternakan ke Sosial Politik dari Universitas yang berbeda. Itu adalah pilihannya. Dahulu kala, aku dan dia adalah Mahasiswa  di Universitas Hasanuddin Fakultas Peternakan. Sebut saja Tahir yang berperawakan tinggi, hitam manis dan cerdas. Kami dan teman yang lain mengambil jurusan Produksi ternak dan waktu itu saya dan Tahir beda program studi. waktu masih zamanku masih ada program studi Tekhnologi Hasil Ternak dan Prodi Produksi Ternak, Sosial ekonomi peternakan, serta Nutrisi dan makanan ternak. Sebelum program studi tersebut dileburkan jadi satu yaitu Jurusan Peternakan pada tahun 2012.  Awal memasuki tahun ajaran baru disaat saya lulus di Unhas dan sudah memiliki nomor stambuk di Universitas tersebut, begitu bangga bisa menjadi anak Unhas, walau nantinya hanya menjadi pengembala sapi. Entah bagaimana dengan teman angkatanku di fakultas baru dan dunia baru mereka. Kami sambut dunia baru itu dengan penuh suka cita. K