Langsung ke konten utama

Wisuda Unhas Periode III Tahun Ajaran 2018/2019

Wisuda Unhas Periode III tahun ajaran 2018/2019 di Baruga AP Pettarani, sebanyak 1769 wisudawan dari 16 Fakultas di Unhas. Seperti biasanya seremonial yang ditunggu adalah moment jabat tangan dengan Rektor Unhas. Memang terlihat biasa namun, terkadang membuat salah tingkah saat proses penyerahan Ijazah didalam map berwarna merah. Lalu menjabat tangan Rektor. Tapi tidak kalah tegang saat ujian meja dan seminar hasil.



Ini moment yang sangat ditunggu oleh para mahasiswa yang telah menyelesaikan studinya. Saya ucapkan selamat kepada para wisudawan periode ini. Kami ada empat wisudawan yang ter... Tapi bukan berarti ter... membuat kami patah semangat. Malah kami bersemangat untuk mengikuti proses wisuda ini. Selamat untuk kak Yanti, kak Udin dan Aidha. Akhirnya kami bisa diwisuda.



Bertemu juga dengan Pak Muliadi Mau



Terima kasih juga untuk kedua pembimbingku Prof. Dr. Ir. Djoni Prawira Rahardja, M.Sc dan Dr. A. Mujnisa S.Pt,.M.P atas bimbingannya.



Untuk kedua orangtuaku Matahari dan Jamaluddin. Bapakku yang terlihat sederhana, dan yang palin saya segani. Senang bisa membahagiakan kalian berdua.





Terima kasih juga untuk Hadriani (kakakku) yang selalu dibelakang layar. Selalu menemani sampai Lulus studi.





Untuk kalian yang sudah datang dihari wisudaku.. terima kasih ya..





Temanku yang paling rajin saat disetiap moment bahagiaku Ibu Dosen Ummul Masir.. Terima kasih ya..



Oiya.. Ini bedanya foto wisuda ku waktu S1 dan S2

Foto wisuda S1


Foto wisuda S2


Terima kasih untuk semua yg sudah datang


Foto Narsis


****







Komentar

Postingan populer dari blog ini

C L O N I N G I

Prof.Dr.Ir.Herry Sonjaya, DEA  Kenapa harus clone? Alasannya adalah untuk menghasilkan menghasilkan organism dengan kualitas yang diinginkan, hewan rekayasa genetik, Replacing lost or deceased family pets, repopulasi terancam punah atau bahkan spesies punah. METHOD OF SPERM MEDIATED GENE TRANSFER Ø   Interaksi gen eksogenous terjadi tidak secara acak. Ø    Dapat dikerjakan untuk semua jenis ternak yang  menggunakan sperm sebagai alat untuk    bereproduksi. Ø    Sangat sederhana. Reproductive human cloning will help: • Infertile couples: we have received many requests from  infertile couples who cannot have children even after years of infertility treatments. For those people cloning is the only way to have a child of their own genetic offspring. • Homosexuals: they cannot have a child today that is 100% related to them genetically but human cloning will provide this possibility for them. • Families who lost a beloved relative: human cloning can give life a

Peletakan Batu Pertama Kampus Institut Teknologi Pertanian di Takalar

Peletakan batu pertama pembangunan kampus Institut Teknologi Pertanian di Desa Tamasaju, Kecamatan Galesong Utara, Kabupaten Takalar, Sulawesi Selatan. Jumat (19/3/2021). Institut Pertanian Bogor (IPB) resmi menjalin kerjasama dengan Institut Teknologi Pertanian (ITP) Yayasan Global Panrita Takalar. Kerjasama terjalin melalui nota kesepahaman antara Rektor IPB Prof. Dr. Arif Satria, dengan Rektor ITP Dr. Hj. Irma Andriani, tentang pendidikan, pelatihan, dan pengabdian kepada masyarakat. Penandatanganan ini dilaksanakan di sela-sela kunjungan Rektor IPB ke Takalar untuk memberikan kuliah umum sekaligus peletakan batu pertama pembangunan kampus ITP. Dr. Irma Andriani berharap, di bawah bimbingan IPB, di masa depan ITP dapat menjadi kampus yang cepat maju dan berkembang. "Universitas terbaik di Asia Tenggara, hari ini mengunjungi kita dan ingin membina ITP. Apresiasi yang sebesar-besarnya atas atensi pak Rektor dan seluruh jajaran yang bersedia membimbing ITP yang notabenenya merup

PERLINDUNGAN HUKUM TERHADAP LISENSI HAK CIPTA DI BIDANG MUSIK DAN LAGU DI INDONESIA

Sejak lama pembajakan terhadap musik dan lagu telah menjadi fenomena sosial di Indonesia. Pembajakan lagu dilakukan dengan menggunakan berbagai media, seperti kaset, CD (Compaq Disk), VCD (Video Compaq Disk), dan lain-lain. Dengan adanya pembajakan ini kaset-kaset, CD, dan VCD bajakan membanjiri pasaran dengan harga yang jauh lebih murah daripada harga kaset, CD, dan VCD aslinya. Hal ini dapat terjadi karena kaset, CD, dan VCD bajakan itu hanya diproduksi tanpa membayar pajak, sehingga harga jualnya dapat jauh lebih murah. Di lain pihak, konsumen musik dan lagu di Indonesia tentu saja lebih menyukai membeli kaset, CD, dan VCD bajakan itu karena kualitasnya lebih kurang sama dengan yang asli sedangkan harganya jauh lebih murah.