Muhammad Abduh Qudratullah. Analisis Gen GHR Lokus Alu-I di Sentra Pemurnian Sapi Bali Kabupaten Barru (Dibimbing oleh Prof. Dr. Ir. Lellah Rahim, M.Sc dan Dr. Muh. Ihsan A Dagong, S.Pt, M.Si)
Penelitian ini bertujuan untuk mengidentifikasi polimorfisme gen reseptor hormon pertumbuhan (GHR) lokus AluI dan mengetahui ukuran dimensi tubuh dan berat hidup sapi Bali pada daerah pemurnian sapi Bali di Kabupaten Barru.
Sebanyak 61 ekor sapi Bali jantan dan betina antara umur 1 sampai 2 tahun yang dipilih berdasarkan purposive sampling dengan metode pengukuran kuantitatif (dimensi tubuh dan bobot hidup), pemeriksaan kualitatif dengan mengoleksi sampel darah, ekstraksi DNA dan amplikasi fragmen gen GHR│AluI.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa frekuensi genotip AA (0,951) dan AG (0,049), frekuensi alel A lebih tinggi daripada alel G, sehingga gen GHR│AluI bersifat monomorfik. Hasil uji kai kuadrat (X2) terhadap frekuensi Weinberg.
Nilai heterozigositas pengamatan (H0) dan heterozigositas harapan (He) gen GHR│AluI pada sapi Bali. Berdasarkan penelitian ini masing-masing sebesar 0,0492 dan 0,0484. Keragaman genetik sangat rendah yang disebabkan karena perkawinan alami yang tidak terkontrol.
Nilai PIC (4,8 %) yang diperoleh kurang informative sebagai penciri PCR-RFLP gen GHR lokus AluI pada sapi bali sehingga tidak dapat digunakan sebagai alat seleksi genetik pada sapi Bali untuk sifat bobot hidup dan dimensi tubuh.
Komentar
Posting Komentar